Advertisements

RAKYAT.NEWS, MAMUJU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat menggelar rapat koordinasi untuk memastikan kesiapan daerah dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2025.

Rapat yang digelar pada Selasa, 25 Maret 2025 di ruang kerja DPRD Sulbar ini melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Perhubungan, Polres Sulbar, dan BPBD.

Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Sulbar, Dr. Hj. Amalia Fitri, ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah persiapan menjelang puncak arus mudik, serta upaya untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan bencana yang dapat terjadi. Selain itu, pembahasan mengenai pengamanan, fasilitas kesehatan, dan bantuan sosial bagi para pemudik juga menjadi bagian dari agenda rapat.

Amalia Fitri dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya sinergi antarinstansi untuk memastikan kelancaran arus mudik, serta keselamatan dan kenyamanan para pemudik.

“Kami berharap seluruh instansi terkait dapat melakukan langkah-langkah konkret dalam mengantisipasi potensi masalah yang mungkin timbul. Keamanan, kenyamanan, dan kesehatan pemudik harus menjadi prioritas utama,” ujar Amalia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulbar, Sahrul, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah posko mudik di titik-titik strategis, seperti terminal dan jalan-jalan utama.

“Kami juga akan memastikan kesiapan jalan-jalan provinsi dan kabupaten dalam kondisi baik, serta menyiapkan personel untuk mengatur lalu lintas,” katanya.

Pihak kepolisian juga menegaskan kesiapan untuk meningkatkan patroli pengamanan, serta menerapkan pengaturan arus lalu lintas untuk mengurangi potensi kemacetan.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menciptakan situasi yang aman dan tertib selama masa mudik,” jelas perwakilan Polres Sulbar.

Rapat koordinasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman bersama mengenai peran masing-masing pihak dalam menyukseskan arus mudik Lebaran 2025, serta memastikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat yang merayakan Lebaran di kampung halaman. (*)

Advertisements