KPP Pratama Mamuju Perkuat Sinergi Pajak Bersama TNI dan Polri di Pasangkayu

RAKYAT.NEWS, PASANGKAYU – Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju, La Ode Irfah Firdaus, melakukan rangkaian kunjungan silaturahmi dan koordinasi dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pasangkayu pada 14–15 Agustus 2025.

Kunjungan pertama dilakukan pada Kamis (14/8) ke Kepolisian Resor (Polres) Pasangkayu, didampingi Kepala KP2KP Pasangkayu Muhammad Najih Aulady. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia melalui Bareskrim dengan nomor PKS/7/III/2021, PRJ-04/PJ/2021 tanggal 29 Maret 2021.

“Seperti yang kita ketahui, DJP telah menjalin kerja sama dengan Kepolisian. Audiensi kali ini merupakan tindak lanjut dari penerapan MoU tersebut di level daerah,” ujar La Ode Irfah Firdaus.

Kapolres Pasangkayu, AKBP Joko Kusumadinata, S.H., S.I.K., menegaskan pentingnya sinergi antara DJP dengan aparat penegak hukum.

“Sinergi antara DJP dengan aparat penegak hukum mutlak diperlukan mengingat terdapat irisan antara tindak pidana perpajakan dengan tindak pidana umum. Kami sangat terbuka jika KPP Pratama Mamuju membutuhkan pendampingan di lapangan. Bhabinkamtibmas siap membantu melakukan pengamanan apabila diperlukan,” ungkap Joko Kusumadinata.

Sehari setelahnya, Jumat (15/8), La Ode Irfah Firdaus melanjutkan kunjungan ke Komando Distrik Militer (Kodim) 1427 Pasangkayu dan disambut langsung Komandan Kodim, Letkol Czi Dony Siswanto. Audiensi ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara DJP dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), khususnya dalam implementasi di tingkat daerah.

“KPP Pratama Mamuju silakan berkoordinasi dengan Bintara Pembina Desa (Babinsa) apabila dibutuhkan. Kami menyambut baik sinergi ini, karena potensi ekonomi Kabupaten Pasangkayu terlalu besar untuk dikerjakan sendirian,” kata Dony Siswanto.

Pada kesempatan tersebut, La Ode Irfah Firdaus juga memperkenalkan aplikasi SAPOTA (Saluran Aspirasi, Potensi, Observasi, dan Data). Aplikasi ini dirancang untuk mencatat potensi ekonomi suatu daerah melalui unggahan foto dan keterangan pendukung.