RAKYAT.NEWS, MAMUJU TENGAH – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah menyiapkan sejumlah bibit komoditi untuk mewujudkan swasembada pangan yang bakal dimulai pada tahun 2025.

Komoditi tersebut berupa bibit durian, cabai, nanas, sukun. Bahkan, juga ada benih ikan untuk budidaya ikan air tawar.

Mengenai sukun, Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, menjelaskan bahwa komoditi ini merupakan tanaman endemik Sulawesi sehingga cocok untuk budi daya.

“Kalau di laut ada mangrove bisa menurunkan emisi karbon, tanaman hutan yang hebat adalah Sukun,” kata Bahtiar.

Menurut Bahtiar, sukun merupakan komoditas yang paling dicari di seluruh dunia karena hanya berada di beberapa negara, seperti Afrika, Kosta Rika, dan di Indonesia.

“Ini punya kemampuan survive luar biasa, daun jadi obat, dan buah bagus untuk penjadi pengganti beras,” ungkapnya.