RAKYAT NEWS, MAMUJU – Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Bahtiar Baharuddin membuka kegiatan padat karya yang diselenggarakan Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Mamuju, Senin, 25 November 2024.

Dalam sambutannya, Bahtiar Baharuddin memberikan apresiasi kepada UPP Kelas III Mamuju yang menghadirkan kegiatan langsung menyentuh masyarakat yang ada di Kabupaten Mamuju, Sulbar.

“Kegiatan padat karya ini merupakan bentuk nyata dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Sulbar pada umumnya dan Mamuju pada khususnya,” kata Bahtiar Baharuddin.

Dengan melibatkan masyarakat, kata Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu, program ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi berupa tambahan penghasilan, tetapi juga memberikan ruang untuk berpartisipasi dalam membangun daerah tercinta.

“Pelabuhan Mamuju sebagai salah satu pintu gerbang perekonomian Sulbar, memiliki peran strategis dalam mendukung aktivitas perdagangan, perikanan, dan transportasi laut,” ungkapnya.

Sehingga, kata Bahtiar Baharuddin, pelaksanaan program padat karya di UPP Kelas III Mamuju juga diharapkan mampu meningkatkan fungsi dan daya saing pelabuhan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas.

“Saya juga ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kantor UPP Mamuju, serta seluruh pihak yang telah berkolaborasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Saya yakin, dengan semangat gotong royong, kita dapat menciptakan perubahan yang positif bagi masyarakat Sulbar,” pungkas Bahtiar Baharuddin.

Ia juga berharap, masyarakat yang terlibat dalam program padat karya ini, agar memanfaatkan kesempatan yang telah diberikan pemerintah dengan sebaik-baiknya untuk mendapatkan manfaat ekonomi.

“Mari kita jadikan program ini sebagai ajang untuk mempererat kebersamaan dan memperkuat rasa memiliki terhadap fasilitas yang ada di wilayah kita. Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, sukses, dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tuturnya.