RAKYAT.NEWS, MAMUJU – Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris, menerima kunjungan dari Asisten Deputi Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Republik Indonesia, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr Guslin, bersama Analis Kebijakan Ahli Madya dari Asisten Deputi Koordinasi Kewaspadaan Nasional, Kolonel Khariuman di Kantor Sekprov Sulbar, Kamis (7/11/2024).

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua DPRD Sulbar, Munandar Wijaya, para pejabat dari OPD Pemerintah Provinsi Sulbar, dan unsur Forkopimda Sulbar. Pertemuan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta melakukan evaluasi terhadap kegiatan politik di Sulbar.

Dr Guslin menyampaikan, sebuah kebanggaan sebagai putra yang lahir di tanah mandar akhirnya bisa bersilaturahmi dengan Pemprov Sulbar. Khususnya kepada Sekda Sulbar,Sudah 500 Merpati “Bercanda” di Kompelks Pemprov Sulbar. Sekda Idris “Kita Dorong Menjadi Ikon Baru Sulbar Muhammad Idris sesama lulusan SMA Negeri 1 Majene.

Guslin juga menyampaikan terima kasih atas penyambutan, terkait kehadirannya melakukan audiensi lebih kepada mendengar tim Desk Pilkada yang sedang dijalankan di Sulbar.

“Kami hanya ingin banyak mendengarkan,” ucap Guslin.

Guslin juga menjelaskan bahwa akan dilakukan pemantauan khusus terhadap Pilkada di daerah yang berpotensi konflik. Namun, ia mengungkapkan rasa syukur karena saat ini Sulbar tidak termasuk dalam daerah rawan konflik.

“Tanggal 25-29 akan dilakukan pemantauan pilkada yang dianggap rawan, dan Sulbar tidak dianggap Rawan,” ungkapnya.

Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menegaskan bahwa Pilkada di Sulbar akan dilaksanakan di 6 kabupaten dan 1 provinsi.

“Perkembangan penyelenggaranya pilkada ini, kita sudah membentuk Tim Desk Pemilukada Serentak 2024 dengan dimotori Kesbangpol Provinsi Sulbar. Tim ini memastikan pilkada di Sulbar berjalan dengan baik dan memastikan dapat mengindentifikasinlebih awal hal yang bisa menjadi kendala dalam setiap tahapan Pilkada setentak,” terangnya.