RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, mendapat penghargaan Tokoh Kepala Daerah Peduli Pengendalian Inflasi saat acara HUT ke-13 Kompas TV di Jakarta, Rabu (11/9/2024). Awarding ini sebagai bentuk penghargaan kepada Pemerintah Daerah yang telah menjalankan amanat untuk pengembanan daerah.

Bahtiar mengatakan, penghargaan ini menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik dalam membentuk masyarakat sejahtera.

“Terima kasih kerja keras dan kekompakan tim inflasi Sulbar dan tim inflasii kabupaten, seluruhnya tanpa terkecuali. Saya hanya mewakili karya-karya terbaik kawan semuanya,” tutur Bahtiar.

Bahtiar berharap kolaborasi dan kerja sama bisa terbangun di seluruh OPD, instansi vertikal, TNI Polri, dan Pemerintah Kabupaten, tetap terjaga dalam upaya pengendalian inflasi.

Mengenai upaya pengendalian inflasi Sulbar, Pemerintah Provinsi setempat telah melakukan intervensi berbagai sektor melalui sejumlah progam.

Pengendalian inflasi di Sulawesi Barat juga tak lepas dari peran utama sektor kelautan dan perikanan.

“Berdasarkan data yang kami himpun, intervensi sektor Kelautan dan Perikanan di bulan April dinilai berhasil menekan inflasi secara signifikan,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Barat, Suyuti Marzuki.

Menurut Suyuti, komotidas ikan seperti cakalang, layang, dan bandeng, sebagai penyumbang kontribusi terbesar, bukan hanya menjadi peranan penting, tetapi juga sebagai penentu utama dalam pengendalian inflasi di Sulawesi Barat.

“Dengan intervensi yang tepat, kita berhasil mengelola harga komoditas perikanan sehingga deflasi tercapai dan nilai tukar nelayan tetap stabil. Keberhasilan ini juga dibantu dengan upaya pencatatan harga ikan kabupaten harian dan per tiga harian,” kata Suyuti.

Selain itu, gerakan pangan murah juga menjadi salah satu upaya pengendalian inflasi di Sulawesi Barat. Hal ini dilakukan secara rutin setiap pekan setelah adanya kebijakan dari Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin.